Dampak TI dan Dampak Sosial Pemanfaatan TI
1.
A) penerapan TI
dalam menigkatkan kualitas pendidikan
Penerapan TI dalam dunia pendidikan tentunya akan sangat
membantu dalam proses belajar mengajar, meringankan pekerjaan guru serta
membuat murid bisa lebih leluasa dalam mengakses informasi, tetapi dalam
penerapannya tidak semua sekolah bisa menerapkan IT dalam proses belajar
mengajarnya, selain karena distribusi teknologi yang belum merata ke seluruh
tempat juga karena penguasaan individu terhadap IT juga masih ada kesenjangan.
Bagi yang masih awam IT, penggunaan IT justru malah menghambat mereka dalam
mencari informasi,
B) penerapan TI
untuk meningkatkan kemauan belajar serta prestasi
Dalam meningkatkan kemauan belajar
seorang individu, banyak yang perlu diperhatikan diantaranya adalah tentang wujud
dari teknologi itu sendiri harus disesuaikan dengan individu dan mengutamakan
kemudahan serta kemampuan untuk memfilter informasi yang akan disampaikan,
Apabila teknologi sudah mampu menarik
dan menghasilkan informasi yang tepat untuk seorang siswa untuk belajar maka
hasilnya akan berbanding lurus dengan prestasi siswa itu sendiri, sebaliknya ,
belakangan ini penerapan IT justru merusak dan mengganggu proses belajar
seorang siswa juga membuat siswa malas melakukan mobilitas seperti ke
perpustakaan dan belajar bersama karena semua dianggap bisa didapat dari
internet sehingga kemampuan bersosial seorang siswa menurun padahal dalam dunia kerja tidak hanya
kemampuan intelektual yang dibutuhkan tapi juga kemampuan untuk bekerja sama
dan menyampaian pendapat.
2.
Dampak sosial pemanfaatan TI di dunia bisnis :
A)
Dampak Positif
-
Mempermudah jaringan
dan mengefisiensi serta mengefektifkan mobilitas dari suatu pekerjaan misalnya
tidak perlu lagi jasa kurir pengantar surat karena keperluan surat menyurat
sudah dapat dilakukan melalui e-mail
-
Banyak tumbuh
inovasi-inovasi baru baik dalam pembuatan produk/ jasa ataupun pemasaran yang
menggunakan IT misalnya sebuah perusahaan tidak perlu melakukan pemasaran atau
demonstrasi produk/jasa mereka dengan mengumpulan masyarakat pada suatu wadah
tertentu, sekarang perusahaan sudah bias memakai media sosial sebagai sarana
pemasaran dan demonstrasi
-
Keperluan untuk
berkumpul di suatu tempat untuk melaksanakan rapat dapat diefisiensikan melalui
teknologi seperti menggunakan video call/ skype sehingga rapat dapat dilakukan
dimana saja
-
Semakin banyak
pendiri usaha baru karena mudahnya dalam pemasaran atau karena banyaknya wadah
tertentu untuk menampung pelaku bisnis baru
B)
Dampak Negatif
-
Dari semula yang
proses surat-menyurat melalui kurir sekarang tidak lagi melalui kurir
menyebabkan banyak perusahaan mengurangi jumlah kurir pengantar surat
-
Pelaku bisinis
konvensional atau yang belum mengenal IT mulai tergusur oleh adanya
perusahaan-perusahaan baru yang sudah mengandalkan IT, sehingga terjadilah
kesenjangan dalam dunia bisnis
-
Apabila suatu rapat
tidak lagi memakai tempat untuk berkumpul, maka biasanya jasa seperti hotel,
café,dan lain sebagainya mulai kehilangan eksistensinya
-
Karena semakin banyaknya bisnis baru yang bermunculan, maka
semakin sulit pula untuk memfilter bisnis mana yang baik, sehingga banyaknya
ditemui penipuan
3.
Penerapan E-government dan pengaruhnya terhadap :
A)
Good governance
E-Government sendiri dapat diartikan sebagai pemanfaatan
teknologi informasi (seperti internet, telepon, satelit) oleh institusi pemerintahan
untuk meningkatkan kinerja pemerintah dalam hubungannya dengan masyarakat,
komunitas bisnis, dan kelompok terkait lainnya
E-government adalah system kerja terkomputerisasi dan dalam penerapannya , e- government menuntut
pemerintah untuk bekerja secara profesional, bekerja bersih, tidak melakukan
korupsi, tidak pungli dan lain-lain, karena setiap pekerjaan akan termonitor
atau tertcatat dalam sistem yang tidak bisa mentolerir adanya penipuan-penipuan,
untuk itu pelaku pemerintahan harus mulai meninggalkan budaya lama yang tidak
terstruktur tersebut menjadi kebiasaan baru yang terstruktur dan tercatat
dengan baik.
E-government tidak hanya terkait pada pemerintah, tetapi
juga masyarakatnya, yaitu masarakat dimudahkan dalam mengakses informasi dalam
pemerintahan sehingga terciptalah pemerintahan yang terbuka antara pemimpin dan
masyarakatnya
Komentar
Posting Komentar